Label

Kamis, 22 Agustus 2013

Imam Laits, Seorang Ulama Kaya Yang Dermawan



Imam Laits lahir di Mesir, tepatnya di kampung Qalasqandah, propinsi Qulyubiyah pada tahun 94 Hijriyah. Beliau adalah seorang ulama yang mengumpulkan empat sifat sekaligus, yaitu ilmu, amal, zuhud dan kedermawanan. 


Keilmuan Imam Laits sangat tinggi, beliau sering bertukar surat dengan salah salah satu imam Madzhab, yaitu Imam Malik. Imam Laits juga merupakan guru dari dua ahli hadits terkenal, yaitu Imam Bukhori dan Imam Muslim.

Selain ilmu agamanya yang mumpuni, Imam Laits terkenal ahli ibadah. Ilmu yang beliau dapatkan tidak hanya sekedar menjadi pengetahuan, tapi juga diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Allah Subhanahu wa Ta’ala menganugerahkan harta melimpah kepada Imam Laits. Beliau adalah seorang pengusaha sukses, penghasilan beliau adalah seratus ribu dinar pertahun. Jika 1 dinar sebanding dengan 4,25 gram emas, maka penghasilan beliau adalah senilai 425 kg emas. Jika harga emas pergramnya Rp. 300.000 maka penghasilan beliau pertahun sekitar 127.500.000.000 (seratus dua puluh tujuh milyar setengah). Namun dengan harta sebanyak itu beliau tidak serta merta hidup bermewah-mewah. Salah seorang pembantunya mengatakan bahwa beliau seringkali hanya makan roti dan minyak saja.

Dengan harta sebanyak itu, seharusnya Imam Laits mengeluarkan zakat yang banyak. Namun yang terjadi tidaklah demikian, karena sebelum tiba waktu zakat diwajibkan (mencapai haul), beliau sudah menyedekahkannya lebih dahulu. Dikisahkan, Imam Laits sewaktu datang ke Madinah menyedekahkan 1000 dinar kepada Imam Malik. Fakir miskin juga tidak lepas dari tangan dermawan beliau, berdesak-desakan mengantri sedekah dan semuanya mendapatkan bagian. Janda-janda beliau kunjungi rumahnya untuk diberikan sedekah, dan tamu-tamu beliau disuguh dengan daging dan manisan.
Kita bisa mengambil hikmah yang banyak dari kehidupan Imam Laits. Beliau adalah sosok orang yang hampir sempurna. Kita tentu kesulitan untuk mencontoh seluruhnya, tapi ada baiknya bisa meniru sebagiannya.

Imam Laits adalah potret dari sebuah masyarakat yang sejahtera. Sebuah masyarakat bisa dikatakan baik jika mengumpulkan tiga elemen yang kokoh, yaitu orang alim yang mengamalkan ilmunya, orang kaya yang bersikap sederhana dan dermawan, dan orang awam yang giat bekerja. Semoga tiga elemen tersebut terdapat dalam masyarakat kita. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar