Syekh Muhammad Sayyid
Tantawi (1928-2010 M)
Nama lengkap beliau adalah Syekh Dr. Muhammad Sayyid Athiyah
Tantawi. Lahir di desa Sulaim, Markaz Thama Propinsi Suhaj pada 14 Jumadil Ula
1347 H. bertepatan dengan 28 Oktober 1928 M.
Beliau belajar dasar-dasar ilmu agama di desanya. Setelah menghafalkan
al-Quran beliau masuk ke Ma’had Diniyah di Alexandria pada tahun 1944 M. Kemudian
setelah lulus tsanawiyah (setingkat SMA) beliau melanjutkan pendidikannya ke
fakultas Ushuluddin Universitas al-Azhar dan lulus pada tahun 1958 M.
Pada tahun 1959 M. beliau menyelesaikan pendidikan
“takhassus” nya di al-Azhar, dan meraih gelar doktor di bidang Tafsir Hadits
dengan predikat mumtaz pada September 1966 M.
Jenjang Karier Syekh Muhammad Sayyid Tantawi:
-
Khatib dan pengajar di
Kementrian Perwakafan Mesir, tahun 1960 M.
-
Pengajar Tafsir Hadits di
fakultas Ushuluddin Univ. al-Azhar, tahun 1968 M.
-
Pembantu Dosen Tafsir di
fakultas Ushuluddin al-Azhar cabang al-Siyut, tahun 1972 M.
-
Dosen di Universitas
Islamiyah Libya, 1972-1976 M.
-
Dosen ilmu Tafsir di
fakultas Ushuluddin Universitas al-Azhar cabang al-Siyut, tahun 1976 M.
-
Dekan fakultas Ushuluddin
Universitas al-Azhar cabang al-Siyut 1976 M.
-
Kepala Bagian ilmu Tafsir
Program Pasca Sarjana Universitas Islamiyah, Madinah, Saudi Arabia, 1980-1984
M.
-
Dekan fakultas Dirasat
Islamiyah wa al-Arabiyah Universitas al-Azhar, tahun 1985 M.
-
Mufti Mesir, tahun
1986-1996 M.
Pada 8 Dzulqa’dah 1416 H. bertepatan dengan 27 Maret 1996 M
beliau diangkat menjadi Syekh al-Azhar. Beliau merampungkan program Syekh Abdul
Halim Mahmud (Syekh al-Azhar ke-40), yaitu mengembalikan seluruh harta al-Azhar
yang telah dirampas oleh pemerintah Mesir selama ratusan tahun sejak
kepemimpinan Ismail Pasha.
Ketika Aceh, Indonesia diguncang Tsunami pada tahun 2004 M.,
Syekh Muhammad Sayyid Tantawi mengambil kebijakan untuk memberikan beasiswa
kepada seluruh mahasiswa al-Azhar asal Indonesia, tanpa terkecuali. Ini adalah
bentuk kepedulian seorang Syekh al-Azhar kepada anak didiknya.
Beliau adalah seorang penulis yang aktif, beberapa karangan
beliau adalah:
1.
Tafsir al-Qur’an al-Karim
2.
Mu’amalah al-bunuk wa
ahkamiha al-syar’iyyah
3.
Al-ijtihad fi al-ahkam
al-syari’iyah
4.
Al-fiqh al-muyassar
5.
Al-mar’ah fi al-islam
Pada tahun 2010 M. beliau berkunjung ke Saudi Arabia.
Ternyata Allah telah menuliskan takdir bahwa saat itu adalah masa akhir
pengabdian beliau untuk al-Azhar dan umat Islam. Setelah shalat Shubuh tanggal
24 Rabiul Awwal 1431 H. bertepatan dengan 10 Maret 2010, beliau hendak naik
tangga pesawat untuk pulang ke Kairo. Namun beliau sudah tidak kuat lagi dan
wafat pada hari itu juga. Jenazah beliau dimakamkan di pemakaman Baqi’, Madinah
Munawwarah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar